Sumedang: Kemarau melanda wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, sejak empat bulan lalu. Bahkan, Waduk Jatigede pun surut. Padahal Jatigede merupakan waduk terbesar kedua di Indonesia.
Pantauan Metro TV, Minggu, 16 September 2018, air waduk mengering. Bahkan kedalaman air hanya kurang lebih 230 meter di atas permukaan laut. Di kondisi normal, kedalaman air waduk sekitar 260 meter di atas permukaan laut.
Waduk Jatigede berada di area seluas 4.960 hektare. Namun saat ini, sekitar 30 persen dari area tersebut mengering."Sudah seperti ini dalam empat bulan terakhir," kata Suhendar, warga Cipaku, Sumedang, Jawa Barat.
(Suhendar, warga yang terdampak penggenangan Waduk Jatigede, Sumedang, memungut perkakas yang muncul akibat kekeringan di pinggir waduk, Minggu 16 September 2018, Metro TV - Husni Nursyaf)
Saking keringnya, desa-desa yang terendam air waduk pun muncul kembali. Seperti Desa Cipaku, Kecamatan Darmaraja.
Di desa tersebut, tampak tanah gersang. Pohon-pohon mengering. Barang milik warga yang masih tertinggal pun bermunculan.
Suhendar pun mengais puing dan barang-barang rongsokan. Ia bermaksud menjual barang-barang tersebut.
Suhendar mengaku kekeringan itu membuatnya bersedih hati. "Soalnya jadi terkenang dulu tinggal di Cipaku yang kemudian direndam air waduk," kata Suhendar yang kini tinggal di Desa Paku Alam, Kecamatan Darmaraja, bersama ratusan warga relokasi bendungan.
(Warga melintasi desa yang sebelumnya tergenang air Waduk Jatigede namun kini muncul kembali akibat kekeringan, Minggu, 16 September 2018, Metro TV - Husni Nursyaf)
Pembangunan Waduk Jatigede dimulai pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Pada 2015, Presiden RI Joko Widodo meresmikan waduk. Namun pengoperasiannya dumulai dua tahun kemudian.
Pengoperasian waduk mengakibatkan penggenangan sejumlah desa di sekitar perairan tersebut. Total ada 17 Desa yang ada di Kecamatan Darmaraja, Wado, Jatigede dan Jatinunggal, yang terkena dampak penggenangan Waduk Jatigede. Mereka pun dipindah ke beberapa lokasi di Sumedang.
Baca: Desa Ini yang Pertama Tergenang di Waduk Jatigede
Waduk Jatigede membendung aliran Sungai Cimanuk dengan kapasitas tampung 979,7 juta meter kubik air. Area Waduk Jatigede yaitu kurang lebih seluas 4.960 Hektare.
Jatigede merupakan waduk terbesar kedua di Indonesia setelah Waduk Jatiluhur, Purwakarta. Waduk Jatiluhur mampu menampung 3 miliar meter kubik air.
(RRN)
http://jabar.metrotvnews.com/peristiwa/DkqLvr8b-desa-yang-tergenang-waduk-jatigede-muncul-kembali
No comments:
Post a Comment