Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 65 pebulutangkis belia berhasil melampaui dua babak awal pada Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 yang digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah, Sabtu (8/9). Sistem pertandingan full games alias poin 21 atau sampai dengan selesai, diterapkan pada babak awal yang dipantau oleh para pelatih Perkumpulan Bulutangkis (PB) Djarum ini.
Pemantauan secara langsung terhadap para calon peraih beasiswa bulutangkis ini dipimpin langsung Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi. Selain itu ada pula jajaran pelatih Ari Yuli Wahyu Hartanto, Hastomo Arbi, Lukman Hakim, Agung Susilo, Imam Tohari, Ellen Angelina, Engga Setiawan, Ferry, Roy Djojo Effendy, Sulaiman, Rusmanto Djoko Semaun, Juniar Setyo Trenggono, dan Bandar Sigit Pamungkas.
Final Audisi Umum yang dimulai pada Ju`mat, 7 September 2018, mempertemukan 219 pebulutangkis hasil Audisi Umum di delapan kota. Fung menyatakan, para pelatih tim PB Djarum sepakat untuk meloloskan ratusan peserta tersebut.
"Mereka mampu menunjukkan penampilan yang luar biasa. Ada satu kemajuan yang menurut kami cukup signifikan. Sebagai tim penilai, kami ingin memberikan apresiasi, sehingga saat pengumuman kita loloskan," jelasnya.
Ratusan finalis kembali bertanding pada Sabtu (8/9/2018). Di babak 1 final audisi umum, tim pelatih meloloskan 91 peserta di fase awal ini. Para pebulutangkis yang lolos, masih harus melalui babak II yang digelar pada hari yang sama.
Di babak ini, para finalis menuntaskan satu pertandingan sebelum dinilai oleh tim pelatih. Pada Sabtu (8/9) malam, tim pelatih PB Djarum baru meloloskan 65 peserta yang kemudian akan bertanding di Grand Final, Minggu (9/9/2018) pagi.
No comments:
Post a Comment